Keterampilan Ibadah Kelas IX Pertemuan ke-13
PERTEMUAN KE-13 Menulis
rukun-rukun sholat (Ahad, 24 Oktober 2021)
Rukun-rukun Sholat
(dalam kitab Taqrib)
Rukun dalam
sholat itu ada 18 macam yakni :
- Niat. Niat artinya
menyengaja melakukan suatu perbuatan disertai dengan melakukan perbuatan
tersebut. Tempat niat adalah dalam hati, sehingga belumlah cukup jika
mulut melafadzkan niat sedang hatinya lalai dari apa yang diucapkanya.
- Berdiri bagi yang mampu. Jika tidak
mampu sholat dengan berdiri maka dengan duduk iftirosy. Atau boleh duduk
tawarruq jika dirasa kesulitan iftirosy.
- Takbiratul ihrom. Yakni mengucapkan
“Allohu akbar”. Bagi yang kesulitan membaca dengan bahasa arab, maka boleh
menerjemahkanya dengan bahasa apapun, disertai kewajiban bagi dia untuk
belajar. Wajib pula me”bareng”kan niat dengan takbirotul ihrom.
- Membaca QS.Al-fatihah. Adapun kalimat
“Bismillahir-rohmaanir-roohiim” adalah bagian ayat dari Fatihah. Wajib
pula menjaga tajwid dalam bacaan fatihah, sebab bagi yang menghilangkan
satu huruf atau satu tasydid atau mengganti satu huruf dengan huruf lainya
maka menjadikan tidak sah bacaan fatihahnya. Jika ini disengaja maka
sholatnya juga batal.
- Ruku’. Ruku’
yang sempurna adalah ketika punggung dan leher lurus, dan mata kaki hingga
paha juga tegak, kedua telapak tangan menyentuh dua lutut.
- Thuma’ninah dalam ruku’. Thuma’ninah
artinya berhenti menenangkan anggota setelah satu gerakan.
- I’tidal. Bangkit
dari ruku’ dalam posisi berdiri sempurna.
- Thuma’ninah dalam I’tidal.
- Sujud dua kali di setiap roka’at.
Adapun sempurnanya anggota sujud adalah meletakan
pucuk jari-jari kaki, disertai dengan dua lutut, lalu kedua tangan, kemudian
jidat dan diikuti oleh hidung.
- Thuma’ninah dalam Sujud.
- Duduk antara dua sujud.
- Thuma’ninah saat duduk diantara
dua sujud. Setidak-tidaknya thuma’ninah adalah keadaan tenang
setelah bergerak dengan kadar mengucap kalimah subhaanallah.
- Duduk tahiyat akhir. Yakni duduk
yang diiringi dengan ucapan salam.
- Membaca tasyahud saat duduk
tahiyat akhir.
- Membaca sholawat kepada Nabi
Muhamad saat duduk tahiyat akhir setelah membaca tasyahud akhir. Sholawat
paling sedikit adalah mengucap “Allohumma sholli ‘alaa Muhammadin”, sedang
yang paling sempurna adalah membaca sholawat ibrahimiyyah.
- Mengucap salam yang pertama. Setidaknya
adalah mengucap “Assalaamu’alaikum”, yang paling sempurna adalah mengucap “Assalaamu’alaikum
wa rohmatullooh” disertai menengok arah kanan dan arah kiri.
- Niat keluar dari sholat yang
diiringkan dengan salam pertama. Menurut satu pendapat, niat
keluar dari shalat tidaklah wajib, melainkan sunah saja.
- Tertib/urut atas rukun-rukun
yang telah disebutkan.
Dapatkan file PDF-nya dengan klik link berikut :
Komentar
Posting Komentar